PUI Javanologi UNS
Kajian Tradisi Jawa
Tentang
PUI Javanologi UNS
Pada tahun 2011 Universitas Sebelas Maret (UNS) mendirikan Pusat Studi Institut Javanologi di bawah Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UNS sebagai salah satu implementasi dari Visi dan Misi Universitas yang berbasis “nilai-nilai luhur budaya Nasional”. Spesifikasi bidang kajiannya adalah deskripsi, eksplorasi, eksplanasi, dan hilirisasi produk unggulan kebudayaan Jawa.
Selamat Datang di
PUI Javanologi UNS
Orientasi visioner UNS ke jenjang World Class University (WCU) serta percepatan menuju Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN-BH) membawa konsekuensi inovasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu inovasi berkelanjutan pada sistem pendidikan dan pengajaran, riset, dan revitalisasi pengabdian kepada masyarakat.
Ketua PUI Javanologi UNS Prof. Sahid Teguh Widodo, M.Hum., Ph.D.
Javanologi Today
BSKLN dan UNS Gelar Diskusi Terbatas Langkah Konkret Membangun Jejaring/Asosiasi Indonesianis
Sebelumnya Selanjutnya SOLO –Pusat Strategi Kebijakan Isu Khusus dan Analisis Data (Pusat SK IKAD), Badan Strategi Kebijakan Luar Negeri Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia dan Universitas Sebelas Maret menggelar kegiatan Diskusi Terbatas dengan mengangkat...
Javanologi dan JID-NL Gelar Webinar Internasional Bertajuk 133 Tahun Sejarah Orang Jawa di Suriname
Pusat Unggulan Iptek (PUI) Javanologi Kajian Tradisi Jawa Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS) menyelenggarakan International Webinar berjudul “133 Years History of the Javanese of Suriname”. Kegiatan ini terselenggara atas kerja sama PUI Javanologi UNS dan...
Mahasiswa Xihua University Antusias Pelajari Aksara dan Bahasa Jawa
PUI Javanologi bersama Pusat Bahasa Mandarin menyelenggarakan kegiatan the 2nd Summer Course Online dengan tema: Intensive Course on Javanese Cultural Heritage. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Selasa - Jumat, 1 - 4 Agustus 2023. Pada hari kedua ini, Rabu, 2...
[Javanologi Explore] Batik Jawa: Batik Parang
Batik Parang sudah ada eksitensinya sejak zaman keraton Mataram Kartasura (Solo). Motif batik parang termasuk yang paling tua di Indonesia, kata parang sendiri berasal dari kata pereng yang mempunyai lereng atau tebing. Memiliki pola geometris membentuk huruf S...
[Javanologi Explore] Batik Jawa: Batik Mega Mendung
Motif mega mendung dilambangke karo gambar awan kang nduweni filosofi dadi awan prabawa udan kang nduweni lambang kesuburan lan ingkang maringi kauripan. Motif batik iki nduweni sajarah kang magepokan karo ketekanan mangsa Tiongkok ing Cirebon, yaiku Sunan Gunung...
[Javanologi Explore] Kuliner Jawa: Horok-horok
Horok-horok adalah kuliner khas Jepara yang telah ada sejak jaman penjajahan Jepang. Makanan ini terbuat dari tepung aren dan berbentuk butiran-butiran kecil serta memiliki tekstur yang kenyal. Horok-horok bisa dianggap sebagai makanan yang langka karena makanan...
Pojok Magang Javanologi
[Magang di Javanologi] Nasi Penggel
Nasi Penggel adalah makanan khas dari daerah Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, Indonesia. Makanan ini memiliki sejarah yang panjang dan menjadi bagian dari budaya masyarakat setempat. Nasi Penggel biasa diwadahi dengan daun pisang yang dibentuk ‘pincuk’. Biasanya pembeli akan mengambil 8-15 bulatan nasi. Bulatan Nasi Penggel ini diletakkan dalam bakul yang ditata berlapis-lapis.
[Magang di Javanologi] Busana Dodotan
Sinjang atau Dodot adalah pakaian adat Jawa yang dikenakan wanita untuk menutupi tubuh bagian bawah. Sinjang atau Dodot terbuat dari kain batik panjang dengan corak khas. Sinjang atau Dodot sering dikenakan oleh calon pengantin atau pager ayu dalam pernikahan adat Jawa khususnya di Jawa Tengah.
Javanologi Event
Follow Our Social Media