Tembang Dolanan Prau Layar

         Sebagian masyarakat jawa pasti sudah tidak asing lagi mendengar tembang dolanan prau layar. Lagu ini sudah ada sejak zaman dulu, yang di gunakan anak anak untuk mengiri permainan tradisional jawa. Lagu khas tanah jawa ini sudah umum di ajarkan di bangku sekolah pada mata pelajaran bahasa jawa. Jadi gimana sahabat javanologi sudah tau siapa pencipta tembang dolanan prau layar? Atau arti dari tembang tersebut? Jadi sahabat, Prau Layar diciptakan oleh seniman musik dan dalang wayang, Ki Nartosabdho, hingga sukses menjadi kebanggaan masyarakat pesisir pantai utara Jawa Tengah yang mayoritas bekerja sebagai nelayan.

         Prau Layar sangat erat hubungannya dengan masyarakat pesisir pantai utara Jawa Tengah dan nelayan, lagu ini digunakan untukempromosikan keindahan pantai kepada masyarakat luas. Dalam lagu ini juga diceritakan tentang naik kapal layar agar kita bisa bersenda gurau untuk menghilangkan rasa lesu di hati seperti yang terdapat pada liriknya. Namun, ketika liburan kita juga harus memperhatikan waktu, yang berarti hari sudah mulai sore dan sudah saatnya pulang, sebab besok kan kembali bekerja. Secara keseluruhan, lagu ini memiliki makna ajakan untuk berwisata ke pantai atau laut untuk menghilangkan kepenatan yang akan membawa kita melihat keindahan yang terpancar dari air yang berkilauan terkena sinar matahari.

        Ada hubungan dengan pesisir pantai dan nelayan terhadap tembang ini,  seperti apa lirik dan arti tembang dolanan prau layer ini, berikut penjelasan lirik dan artinya.

Yuk kanca ning nggisik gembira.

Alerap-lerap banyuning segara.

Angliak numpak prau layar.

Ing dina minggu ke pariwisata.

Alon prahuné wis nengah

Byak byuk byak, banyu tinelak

Ora jemu-jemu katon esem ngguyu

Ngilangaké rasa lungrah lesu

Adek njawil mas, jebul wis sore

Witing kelapa katon ngawe-awe.

Prayogané becik bali wae

Dene sesuk esuk tumandang nyambut gawe.

Penulis :
Azhar Kamal M

https://m.caping.co.id/news/detail/9525624

https://mudahdicari.com/tembang-dolanan-anak/