Pusat Unggulan Iptek (PUI) Javanologi Universitas Sebelas Maret Surakarta menggadakan Internasional Seminar “Kampoeng Djawa” dengan tema “Rekonstruksi Smart Village Berbasis Kampoeng Kenangan Jawa”. Webinar tersebut dilaksanakan secara daring melalui zoom meeting pada hari Rabu, 12 Oktober 2022 pukul 16.00 WIB. Dengan dihadiri lima pembicara yang sangat inspiratif diantaranya Bapak Johan Raksowidjojo (Javanese Diaspora Netherlands), Bapak Surya Kenchana Omar (Javanese Diaspora Singapore), Saskia Paiman (Javanese Diaspora Suriname), Drs. Radjiman, M.Pd. (Pegiat PUI Javanologi UNS), dan Dr.Ars. Avi Marlina.ST.,M.T (UNS).

Pembukaan acara diawali dengan menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya dan dibuka dengan sambutan oleh ketua PUI Javanologi UNS Prof. Sahid Teguh Widodo, M.Hum., Ph.D. Dalam sambutannya, Prof. Sahid mengatakan “Kampoeng Djawa adalah kampung orang-orang dengan keturunan suku Jawa yang merupakan lingkungan tradisional khas Indonesia yang ditandai dengan ciri-ciri kehidupan yang terjalin dalam ikatan kekeluargaan yang erat”.

Pembicara yang pertama yaitu Bapak Johan Raksowidjojo dari Javanese Diaspora Netherlands, yang memberi paparan mengenai masyarakat Jawa ing Walondo (Belanda), bagaimana asal-usul masyarakat jawa yang ada di belanda dan kehidupannya hingga saat ini. Dilanjutkan dengan pembicara kedua oleh Ibu Saskia Paiman dari Javanese Diaspora Suriname, yang memberi paparan materi Kampung Jawa ing Suriname “Pentingnya Menemukan Pelestarian Budaya Jawa dan Tradisi Jawa di Suriname”, Ibu Saskia paiman membahas tentang adat dan peraturan kehidupan masyarakat Jawa yang berada di Suriname.

Drs. Radjiman, M.Pd. selaku Pegiat PUI Javanologi UNS memberikan paparan mengenai “Kampung Jawa antara Tradisionallitas dan Modernitas”. Drs.Radjiman mengatakan “Kebudayan itu budi daya manusia kalau kebudayaan Jawa itu budaya yang diciptakan oleh orang-orang Jawa, yang memelihara dan melestarikan juga orang Jawa”.

Dan yang terakhir Dr.Ars. Avi Marlina.ST.,M.T dari UNS, memberikan pemaparan mengenai, “Model Pengembangan Kampung Pariwisata Budaya di Kawasan Heritage Kampung Baluwarti Kraton Kasunanan Surakarta”.Beliau menjelaskan tentang denah peta lokasi, kesenian budaya daerah, kuliner daerah serta potensi Kampoeng Djawa di Magersari Baluwarti Keraton Kasunanan Surakarta, agar tetap dilestarikan.

Kegiatan seminar tersebut berlangsung dengan lancar dan audience mengikuti dengan antusias, serta praktisi untuk berbagi ilmu dan pengalaman, serta munculnya karya-karya kreatif dan inovatif. Dengan adanya acara ini PUI Javanologi berharap agar semakin tergerak dan berusaha keras untuk menjadi pusat rujukan tradisi Jawa dalam skala Nasional dan Internasional.